ANALISIS PENYEBAB KETERLAMBATAN DOKUMEN EKSPOR PADA PT.SAMUDERA PERDANA SELARA DENGAN MENGGUNAKAN FISHBONE DIAGRAM LAPORAN KERJA PRAKTIK (KP.13.15.18.37)

Diah Pratiwi, Retno and Syafrianita, Syafrianita and Widya Purnama, Anggi (2018) ANALISIS PENYEBAB KETERLAMBATAN DOKUMEN EKSPOR PADA PT.SAMUDERA PERDANA SELARA DENGAN MENGGUNAKAN FISHBONE DIAGRAM LAPORAN KERJA PRAKTIK (KP.13.15.18.37). [Experiment]

[img] Text
BAB I.pdf

Download (164kB)

Abstract

KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan fishbone diagram (cause-effect diagram) dapat ddiambil beberapa kesimpulan sebagai berikut yaitu Analisa dalam proses bisnis di PT. Samudera Perdana Selaras terdapat faktor- faktor yang mempegaruhi keterlambatan proses ekspor di perusahaan tersebut Berdasarkan metode tersebut identifikasi beberapa masalah yang menyebabkan masalah kinerja keterlambatan dokumen yang menghambat terhadap proses ekspor pada PT. Samudera Perdana Selaras Semarang, yaitu Karyawan merasa jenuh, Kelalaian, tenaga kerja kurang memahami, Tenaga kerja kurang terampil, Tidak ada pemeriksaan dokumen Jumlah dokumen yang banyak, Tidak adanya SOP, Kurang komunikasi, Keterbatasan alat (computer), rusaknya alat (computer), Kurang tanggung jawab dan tenaga kerja kurang disiplin. Berdasarkan pendekatan masalah dengan menggunakan fishbone diagram, maka PT. Samudera Perdana Selaras harus menentukan kebijakan dalam meningkatkan kinerja antara lain yaitu, perlu adanya insentif kerja yang layak dan memadai serta promosi jabatan, mempekerjakan tenaga kerja sesuai bidang keahlian, memberikan tugas tidak melebihi batas kemampuan tenaga kerja, membuat Standard Operating Procedurs (SOP), memperbaiki manajemen pengendalian internal, memanggil konsultan yang sudah berpengalaman dalam membuat SOP, mempekerjakan tenaga kerja sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan perusahaan, mempekerjakan tenaga kerja sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan perusahaan, memanggil konsultan yang sudah berpengalaman dalam membuat SOP, memanggil konsultan yang sudah berpengalaman dalam membuat SOP, mengadakan kegiatan diluar pekerjaan agar pegawai saling berkomunikasi satu sama lain, membuat SOP, memanggil konsultan yang sudah berpengalaman dalam membuat SOP, memperbaiki manajemen pengendalian internal, memperbaiki manajemen pengendalian internal lebih efektif , menempatkan pekerja sesuai kemampuan, memberikan pelatihan dan pendidikan serta membuat SOP, menerapkan sanksi yang sesuai dengan kesalahan yang dilakukan, memberikan pengawasan lebih kepada pekerja. Berdasarkan hal VI-2 tersebut banyaknya masalah yang disebabkan yaiitu karena perusahaan belum menerapkan Standard Operating Procedurs Oleh karena itu, dengan menerapkan SOP maka PT. Samudera Selaras akan lebih mudah dalam melakukan evaluasi dan pengembangan terhadap pekerja agar proses bisnis perusahaan dapat berkembang lebih baik. Selain itu, dengan adanya SOP maka karyawan dapat mengetahui lingkup pekerjaannya. Dengan kejlasan ruang lingkup ini, maka job description akan jelas sehingga tidak tumpang tindih. Dengan demikian maka kinerja staf perusahaan akan terjaga dengan baik dan proses ekspor tidak akan terhambat. 6.2 Saran Fishbone diagram dapat digunakan sebagai mngetahui akar penyebab masalah yang muncul disuatu perusahaan. Akan tetapi, Fishbone diagram bukanlah satu-satunya metode yang digunakan untuk mengetahui akar penyebab masalah yang terjadi di suatu perusahaan. Oleh karena itu, agar penelitian ini lebih sempurna maka bisa dilakukan penelitian dengan ruang lingkup yang lebih luas. Dimana, perusahaan bisa menggunakan metode Brainstorming dan bertanya mengapa beberapa kali (WHY-WHY).

Item Type: Experiment
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 23 Jun 2022 04:28
Last Modified: 23 Jun 2022 04:28
URI: http://eprint.ulbi.ac.id/id/eprint/1279

Actions (login required)

View Item View Item