Analisis Lean Six Sigma Di Packing House Lembang Agriculture Incubation Center ( LAIC )(16115046)

Nasution, Juli Amirah and Arrifen, Afferdhy and Adriant, Irayanti (2019) Analisis Lean Six Sigma Di Packing House Lembang Agriculture Incubation Center ( LAIC )(16115046). Diploma thesis, STIMLOG INDONESIA.

Text LAPORAN TUGAS AKHIR - BAB I.pdf Download (245kB)

Abstract

ABSTRAK Pertanian menjadi sektor utama di Indonesia yang mencakup 30,45 % dari seluruh sektor lapangan kerja di Indonesia. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai Negara Agraris yang menjadikan bahwa sektor ini harus sangat diperhatikan. Rantai Pasok Pertanian mulai dari Petani hingga hasil panen sampai ke tangan konsumen menjadi fokus utama. Munculnya masalah pada salah satu rantai dapat menyebabkan kelangkaan, kerugian, hingga disparitas harga. Dengan itu, Lembang Agriculture Incubation Center (LAIC) selaku salah satu pelaku distributor yang menghubungkan petani dengan konsumen harus memperhatikan rantai pasok ini. Pengiriman dengan waktu, jumlah dan jenis yang tepat menjadi tolak ukur keberhasilan sehingga proses pengemasan sangat diperhatikan, khususnya adalah sayuran dikarenakan sayuran termasuk kepada kelompok perishable good. Pemetaan proses menggunakan metode Lean Six Sigma dapat diterapkan untuk menganalisis proses pengemasan sayuran oleh LAIC. Pemetaan proses ini akan memperhatikan proses saat ini dan mencari faktor yang mendukung dan menghambat proses pengemasan (value added dan non value added) kemudian memperbaiki jika ada permasalahan yang harus segera ditindak lanjuti. Analisis Lean Six Sigma dilakukan dalam 5 tahapan, yaitu Define dilakukan untuk membuat Value Stream Mapping (VSM) proses pengemasan yang menunjukkan bahwa lamanya waktu pengemasan adalah selama 1054,08 menit untuk proses value added dan 225,18 menit untuk non value added proses. Kemudian, dilakukan Measure dengan metode Process Activity Mapping (PAM) untuk melihat proses apa saja yang merupakan proses non value added sehingga memperlama proses pengemasan dan akan di Analyze penyebab gangguan tersebut menggunakan fishbone. Selanjutnya dilakukan Improve dengan cara menghilangkan waste (non value added) dan juga menambahkan satu pekerja tambahan sehingga proses pengemasan memiliki pengurangan waktu yaitu, 1028,4 menit proses value added dan 79,4 menit proses non value added. Tahapan terakhir adalah Control yang dilakukan dengan penerapan SOP baru yang sudah diperbaiki pada tahapan sebelumnya. Jadi, dengan adanya usulan perbaikan yang diberikan, terdapat pengurangan 171,46 menit untuk proses pengemasan sayuran di LAIC. Kata kunci: Pertanian, Pengemasan, Lean Six Sigma, Value Stream Mapping, Process Activity Mapping.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HC Economic History and Conditions H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Depositing User:	Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited:	21 Mar 2022 03:07
Last Modified:	21 Mar 2022 03:07
URI:	http://eprint.ulbi.ac.id/id/eprint/286

Actions (login required)

View Item