ANALISA PENYEBAB KETERLAMBATAN PENGIRIMAN BARANG IMPOR DI PT. FAMOUS PASIFIC SHIPPING INDONESIA MENGGUNAKAN METODE FISHBONE. (5193002)

NABILA, ARDA and Andriyanto, Achmad and Mohamad Rezza, Ali (2023) ANALISA PENYEBAB KETERLAMBATAN PENGIRIMAN BARANG IMPOR DI PT. FAMOUS PASIFIC SHIPPING INDONESIA MENGGUNAKAN METODE FISHBONE. (5193002). Diploma thesis, ULBI.

Full text not available from this repository.

Abstract

Nabila, Arda . 2023. Analisis Penyebab Keterlambatan Pengiriman Barang Impor Menggunakan Metode Fishbone di PT Famous Pacific Shipping Indonesia. Tugas Akhir, Program Studi DIII Administrasi Logistik Universitas Logistik & Bisnis Internasional Bandung. Pembimbing Utama: Achmad Andriyanto, ST., MT. Pembimbing Pendamping: Hilman Setiadi,S.Pd.,SE.,MT. Kata Kunci : Keterlambatan ,Pengiriman Barang Impor,Fishbone PT Famous Pacific Shipping Indonesia adalah perusahaan jasa ini memberikan kemudahan bagi relasi untuk melakukan kegitan-kegiatan yang berhubungan dengan operasional yang mencakup pengepakan, muat barang, pengiriman, pengurusan dan pembuatan dokumen yang di perlukan dalam perdagangan internasional. PT. Famous Pacific Shipping Indonesia yang beralamat di jalan lodaya NO.59 Bandung ini merupakan salah satu perusahaan Freight Forwading dengan dasar EMKL yang memberikan service ekspedisi seperti Ocean Freight, Air Freight services, International and domestic distribution, Warehousing and Supply Chain management untuk transaksi ekspor maupun impor. Metode yang dapat digunakan dalam masalah keterlambatan pengiriman barang impor di PT Famous Pacific Shipping Indonesia ini adalah Fishbone. Fishbone adalah metode alat umum yang digunakan untuk membantu organisasi memecahakan masalah dengan melakukan analisis sebab dan akibat suatu keadaan dalam sebuah diagram seperti tulang ikan. Dalam diagram fishbone terdapat lima bagian yang mengakibatkan keterlambatan pengiriman barang, yakni dari Man (Manusia), Material (Bahan baku), Method (Metode), Environment (Lingkungan), Machine (Mesin).. Dari hasil metode Fishbone. Keterlambatan yang paling tertinggi pada jumlah 98 keterlambatan pengiriman barang konsumen yaitu dengan total keterlambatan dengan persentase 61,22% dan yang paling terendah adalah dengan total keterlambatan sebesar 2% dengan persentase 40,00% selama 1 periode yaitu bulan agustus 2022 sampai september 2022, dan Mode kegagalan yang tertinggi yaitu pengiriman barang konsumen nilai rata-rata keterlambatan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 20 Mar 2024 06:00
Last Modified: 20 Mar 2024 06:00
URI: http://eprint.ulbi.ac.id/id/eprint/2265

Actions (login required)

View Item View Item