ANALISIS STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI UBI KAYU DI DESA TUNTUNGAN II KECAMATAN PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG TA.16.19.23.15

Sitepu, Sara Br and Ariffien, Afferdhy and Suntoro, Suntoro (2023) ANALISIS STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI UBI KAYU DI DESA TUNTUNGAN II KECAMATAN PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG TA.16.19.23.15. Masters thesis, Perpustakaan Ulbi.

Full text not available from this repository.

Abstract

Ubi kayu merupakan salah satu komoditas yang memiliki potensi untuk mengembangkan usaha tani dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Desa Tuntungan II adalah salah satu daerah yang menghasilkan ubi kayu. Ubi kayu dapat diolah menjadi produk makanan seperti getuk, keripik dan sebagainya. Selain diolah menjadi produk makanan, seluruh bagian dari ubi kayu yaitu daun, batang hingga ubi kayu dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengkaji saluran pemasaran (2) Mengetahui pendapatan yang diperoleh petani (3) Strategi yang harus dilakukan petani untuk meningkatkan pendapatan. Daerah penelitian ini diambil secara sengaja (purposive) yaitu Desa Tuntungan II Kecamatan Pancur Batu. Sampel yang digunakan untuk petani ialah sampel jenuh dengan mengambil keseluruhan petani ubi kayu dan untuk menentukan pedagang pengumpul dan pedagang besar menggunakan sampel purposive (sengaja). Responden petani terdiri dari 15 orang dan pedagang pengumpul berjumlah 2 orang dan pedagang besar berjumlah 1 orang. Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah menggunakan metode margin pemasaran untuk melihat selisih harga dari konsumen dan petani, farmer’s share untuk melihat efisiensi operasional pada kegiatan pemasaran antara petani dan lembaga pemasaran dan ratio keuntungan untuk melihat persentase keuntungan yang diperoleh petani dan lembaga pemasaran. Dilakukan analisis saluran pemasaran untuk mengkaji saluran yang efektif dan efisien, menganalisis startegi dengan melakukan perhitungan pada IFAS dan EFAS dan analisis SWOT (Sirengths, Weakness, Opportunities dan Threats). Analisis menunjukkan faktor kekuatan (kualitas ubi kayu yang dihasilkan baik, petani yang sudah berpengalaman, kondisi wilayah yang memiliki potensi untuk mengembangkan ubi kayu dan sebagai bahan baku). Kelemahan (Pengetahuan teknologi petani masih rendah, kurangnya informasi yang diperoleh, kurang pengetahuan mengenai pemeliharaan dan pemupukan dan pengetahuan pemasaran masih rendah). Faktor eksternal yaitu peluang (akses pengangkutan dapat dijangkau, dukungan pemerintah, potensi ekspor ubi kayu), ancaman (Cuaca yang berubah, pemanenan serentak, persaingan pemasaran dan harga ubi kayu berfluktuasi). Hasil penelitian menunjukkan ada dua tipe saluran pemasaran ubi kayu di Desa Tuntungan II yaitu Saluran I : Petani Pedagang Pengumpul Pedagang Besar Home Industry. Saluran II : Petani Pedagang Pengumpul Pabrik. Margin pemasaran yang diperoleh pada saluran pemasaran I yaitu Rp 350/Kg dan pada saluran pemasaran II diperoleh Rp 450/Kg. Farmer’s share yang dihasilkan pada saluran pemasaran I yaitu 87,5% dan Saluran II yaitu 84,5%. Keuntungan yang diperoleh pada saluran pemasaran I yaitu pada petani sebesar Rp 1.787, pedagang pengumpul sebesar Rp 250/Kg dan pedagang besar sebesar Rp 200/Kg. Untuk saluran pemasaran II yaitu Rp 1.787 dan pedagang pengumpul sebesar Rp 250/Kg. Hasil dari IFAS yang diperoleh yaitu 3,492 dan EFAS yaitu 2,87. Strategi yang dapat dilakukan oleh petani untuk mengembangkan usahatani ubi kayu yaitu mempelajari teknologi untuk memasarkan ubi kayu, mempertahankan kualitas ubi kayu dan mengikuti sosialisasi mengenai pemeliharaan ubi kayu. Kata kunci : Saluran, Pemasaran, Strategi, Marjin

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 14 Aug 2023 03:30
Last Modified: 14 Aug 2023 03:30
URI: http://eprint.ulbi.ac.id/id/eprint/1905

Actions (login required)

View Item View Item